Catatan hati seorang ahli gizi, muslimah, wanita biasa yang punya banyak cita-cita dan berusaha untuk mewujudkannya
Minggu, 07 Juli 2013
Mengumbar Cinta , Mengumbar Racun ?
Kebetulan dibelakang rumah tepat, saat ini sedang berlangsung khutbah nikah teman saya yang melepas masa lajangnya hari ini.. teman bermain kucing-kucingan dulu .hehe
nah, disela-sela hal itu saya jadi teringat dengan banyak hal, terkait cinta, wanita, dan racun ? oh tidak, saya tidak ingin membahas tentang lagu jaman jahiliyah dulu, " wanita racun duniaaaaaa"
Cinta sangat erat dengan wanita dan sangat erat dengan racun, kecuali
untuk orang-orang yang menganut faham kaum luth tentunya, karena mereka
tak butuh pasangan lawan jenis, cukup sejenis saja dengan segala
mudharatnya. Naudzubillah min Dzalik
wanita, dengan segala
keindahannya dan kecantikannya, akaN sangat bangga ketika "aset" nya itu
menjadi sorotan dan bincangan yang menuai kekaguman manusia terutama
kaum adam. hal ini, menjadikan sebuah kewajaran dan dalil yang sangat
jelas mengapa wanita mukminah harus menutup auratnya :
Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak
perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka
mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya
mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu.
Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ( Al-Ahzab : 59)
wanita yang terbuka auratnya, dan kecantikannya dapat dinikmati oleh
semua Mata yang memandang, akan sangat rentan sekali dengan kejahatan
dan pelecehan. ya , karena tak setiap orang yang memandang mempunyai
mata dan pikiran yang sehat, sehingga tak tergoda untuk "menikmati",
bahkan yang akalnya sehat pun dapat rusak dengan dorongan syahwat dari
kecantikan wanita, bukan ? Syari'at Islam telah jauh memahami
hal itu, wanita dengan segala keindahahnnya adalah hal yang harus dijaga
dan dirawat dengan baik, agar dikenal dan agar tidak diganggu
"dan hendaklah kamu
tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti
orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah salat, tunaikanlah
zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud
hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan
kamu sebersih-bersihnya." ( Al-Ahzab : 33 )
saking menjaganya
Islam terhadap wanita bahkan Islam sudah sangat memahami hal-hal yang
bisa menjaga kehormatan wanita sampai hal yang paling tak terpikirkan
sekalipun. anda tahu syari'at dilarangnya penggunaan parfum bagi wanita ?
ini dalilnya : Dari Abu Musa Al Asy’ary bahwanya ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Seorang perempuan yang mengenakan wewangian lalu melalui sekumpulan
laki-laki agar mereka mencium bau harum yang dia pakai maka perempuan
tersebut adalah seorang pelacur.” (HR. An Nasa’i, Abu Daud, Tirmidzi dan
Ahmad. Syaikh Al Albani dalam Shohihul Jami’ no. 323 mengatakan bahwa
hadits ini shohih)
Ketika saya belajar Pengantar Psikologi,
disana dijelaskan ternyata organ penciuman itu merupakan organ yang
sangat peka, dan mudah tersimpan dalam memory, sehingga suatu wewangian
yang menimbulkan kesan atau kenangan akan mudah membangkitkan memori
lama yang telah terekam, nah bagaimana korelasinya ?
anda dapat
membayangkan ketika seorang laiki-laki melihat anda dengan kecantikan
anda disertai wewangian yang menggoda, tentu laki-laki tersebut akan
menyimpan anda dalam memorinya, dan bisa jadi nanti saat masa-masa dia
berkhayal atau berimanjinasi tentang hal-hal yang berbau seksual maka
yang terbayang adalah anda !! atau bisa jadi dengan wewangian anda dapat
membangkitkan syahwat si lelaki sehingga ketika dia tak mampu
melampiaskannya maka dia akan mencari jalan-jalan yang menyimpang, dan
anda TURUT ANDIL dalam mata rantai dosa laki-laki
tersebut...Naudzubillaah
Teringat perkataan ustadz Zainal
Zainal Abidin – Hafizhahullaah- saat seminar pernikahan : “ lelaki rela
kehilangan uang demi wanita, dan wanita rela kehilangan laki-laki demi
uang”
Hal yang benar adanya , bukan ? kecenderungan laki-laki
pada wanita sangat besar dan 90% sangat terkait dengan fisiknya, saya
rasa hal ini sudah termaklumi. Bukankah untuk menarik perhatian
laki-laki , sekarang ini, bahkan jualan mobil atu rokok pun dengan
menggunakan perempuan sebagai “ pemancingnya”
Oleh karena itu,
perempuan yang tak terjaga syari’at dapat menjadi racun untuk laki-laki,
begitupula sebaliknya perempuan yang menjaga diri dan agamanya dapat
menjadi madu dan perhiasan laki-laki dunia dan akhirat…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar